Teori ilmu keuangan dibagi menjadi tiga bidang, antara lain :
- Keuangan perusahaan (corporate finance).
- Investasi dan portofolio (investment and portofolio).
- Pasar keuangan dan perantara (finance market and intermediaries).
Saat ini kita akan coba membahas tentang teori ilmu keuangan dibidang keuangan perusahaan. Teori keuangan ini mempunyai tujuan utama untuk memaksimalkan kemakmuran atau kekayaan pemagang saham (wealth of stakeholder). Tujuan ini diwujudkan dengan cara memaksimalkan nilai pasar perusahaan (market value of the firm). Memaksimalkan nilai pasar perusahaan sama dengan memaksimalkan harga saham perusahaan tersebut di pasar. Ingat kasus saham Bumi yang turun drastis dari sekitar Rp 8.000 sampai ke Rp 400, bakrie yang sebelumnya menduduki peringkat pertama orang terkaya di Indonesia langsung turun peringkat dan digeser oleh pemilik dari Sinarmas Group.
Memaksimalkan nilai pasar perusahaan sama dengan memaksimalkan harga saham perusahaan tersebut di pasar saham. Analoginya jika nilai pasar perusahaan adalah hutang ditambah modal sendiri, asumsinya jika nilai hutang tetap dan nilai pasar perusahaan naik maka modal sendiri akan naik. Naiknya modal sendiri ini akan menyebabkan meningkatnya harga perlembar saham perusahaan tersebut. Jika harga saham perlembar naik, maka para pemegang saham akan senang karena bertambah makmur.
Memaksimalkan nilai pasar perusahaan sama dengan memaksimalkan harga saham perusahaan tersebut di pasar saham. Analoginya jika nilai pasar perusahaan adalah hutang ditambah modal sendiri, asumsinya jika nilai hutang tetap dan nilai pasar perusahaan naik maka modal sendiri akan naik. Naiknya modal sendiri ini akan menyebabkan meningkatnya harga perlembar saham perusahaan tersebut. Jika harga saham perlembar naik, maka para pemegang saham akan senang karena bertambah makmur.
landasan ilmu : Manajemen Keuangan, konsep dan aplikasi di era globalisasi - Dr. David Sukardi Kodrat, MM










0 komentar:
Post a Comment